DEBUS
Bermakna besi runcing untuk melukai diri. Dalam debus, ada dua alat pokok yaitu besi runcing dan gada (pemukul). Jenis atraksi debus yang asli disebut almadat, yaitu menancapkan besi runcing pada perut dan seseorang memukul besi itu dengan gada. Debus merupakan ajaran tarekat Rifaiyah yang menguji kefanaan murid saat berzikir, digunakan cara-cara "menyakiti" diri. Pemusatan pikirian menuju Tuhan yang optimal, menyebabkan aktifitas penyiksaan itu tidak menimbulkan luka dan rasa sakit. Debus banyak berkembang di Aceh dan Banten.
DEWA
Sesuatu yang dipuja-puja, misalnya mahluk gaib yang memiliki kekuasaan diatas manusia. Disebut dewi jika mahluk tersebut perempuan. Dewa dalam kisah pewayangan diantaranya Bhatara Guru, dewanya para dewa. Bathara baruna, dewa penguasa lautan, Bhatara Agni, penguasa api. Bhatara bayu, penguasa angin, bhatara candra, penguasa rembulan, bhatara surya, penguasa matahari. Dari kalangan dewi ada juga dewi laksmi yaitu dewi keindahan, dewi ratih yaitu dewi asmara dan dewi pertiwi yaitu dewi bumi.