Kamis Legi, 3 Juli 2025
Pembangkitan Tenaga Dalam Instan Tanpa Puasa
Bagi anda yang ingin memiliki tenaga dalam tanpa harus puasa, latihan bertahun-tahun maka bisa lakukan sholat hajat berikut ini, Insya Allah tenaga dalam akan timbul dengan sendirinya di dalam tubuh.
Baca juga : Doa Ampuh Mengatasi PembegalanCaranya :
1. Lakukan shalat hajad 100 rokaat dalam sekali waktu (tidak dicicil). 100 Rokaat tersebut dipecah menjadi masing-masing 2 rokaat dengan 1 salam sehingga totalnya anda melakukan sholat hajat dengan 50x salam. Boleh istirahat sebentar jika lelah atau berbarengan dengan azan sholat wajib.
2. Raka’at pertama sehabis al-fatihah membaca surat ad-dhuha. dan raka’at kedua sehabis al-fatihah membaca surat alam masyroh. Begitu seterusnya sampai selesai 100 raka’at.
Setelah tamat 100 rokaat insya Allah secara instan anda akan memiliki tenaga dalam tersebut. Untuk pengecekan apakah tenaga dalam sudah aktif atau belum, silahkan di test oleh orang yang paham soal tenaga dalam. Niatkan memiliki tenaga dalam untuk melindungi diri dari berbagai kejahatan.
BEKAM / HIJAMAH
adalah teknik pengobatan yang diajarkan Nabi Muhammad SAW dengan jalan membuang darah kotor (racun yang berbahaya) dari dalam tubuh melalui permukaan kulit.Perkataan Al Hijamah berasal dari istilah bahasa arab : Hijama yang berarti pelepasan darah kotor. Sedangkan dalam bahasa Inggris disebut dengan cupping, dan dalam bahasa melayu dikenal dengan istilah Bekam. Di Indonesia dikenal pula dengan istilah kop atau cantuk
WUKU
Wuku adalah nama sebuah siklus waktu yang berlangsung selama 30 pekan. Satu pekan atau minggu terdiri dari tujuh hari sehingga satu siklus wuku terdiri dari 210 hari. Perhitungan wuku (bahasa Jawa: pawukon) terutama digunakan di Bali dan Jawa.
Ide dasar perhitungan menurut wuku ini adalah bertemunya dua hari dalam sistem pancawara(pasaran) dan saptawara (pekan) menjadi satu. Sistem pancawara atau pasaran terdiri dari lima hari, sedangkan sistem saptawara terdiri dari tujuh hari.
Dalam satu wuku, pertemuan antara hari pasaran dan hari pekan sudah pasti. Misalkan hari Sabtu-Pon terjadi dalam wuku Wugu. Menurut kepercayaan tradisional orang Bali dan Jawa, semua hari-hari ini memiliki makna khusus.